Matakompas.com. Juara bertahan Portugal gagal raih tiket utama “16 besar” Piala Eropa 2020. Dalam laga pamungkas grup-F, dinihari tadi hanya bermain imbang 2-2 (1-1) lawan Prancis.
Meski tak berhasil balas dendam, “Les Bleus” memaksa Portugal “tersingkir”. Dendam Prancis dijegal Portugal di final Piala Eropa 2016. Meski hasil akhir juara-3 grup, Portugal tetap ikut ke babak “16 besar”. Dimungkinkan dari produktivitas gol. Lawan tandingnya Belgia sebagai juara grup-B pada 28 Juni nanti.
Timnas Prancis menggandeng Jerman yang dalam waktu bersamaan ditahan Hungaria 2-2. Tim panzer dipaksa ketinggalan 0-1 pada 45 menit pertama. Gol dicetak Szalai menit-11. Jerman baru bisa menyamakan skor 1-1 menit-66 lewat Harlvertz. Dua menit kemudian, kembali ketinggalan 1-2. Gol Hungaria dicetak Schafer.
Enam menit jelang bubaran, Goretzka berhasil mengamankan posisi Jerman. Skor akhir 2-2.
Pertandingan Prancis vs Portugal ditandai tiga tendangan dari titik penalty. Dua gol dieksekusi Christian Ronaldo (CR-7) dan satu lainnya oleh Benzema untuk Prancis. Kedua penyerang andalan itu juga berbagi dua gol untuk hasil seri 2-2.
Kedua tim bermain tempo sedang. Memaksimalkan penguasaan bola. Sentuhan tiktak dengan umpan pendek. Tempo meningkat, setelah gol penalty CR-7 menit-30. Prancis menyerang lewat Mbappe.
Disergap Semedo di kotak penalty. Wasit menunjuk titik putih. Benzema mengeksekusi menit 45+2. Gol. Skor imbang 1-1.
Memasuki babak-II, Prancis berhasil “mencuri” start. Menit-47, Benzema menerima umpan jauh. Tak terkawal Pepe. Dalam posisi sejajar, sang penyerang melakukan tendangan silang ke gawang. Mengecoh kiper Patricio.
Berikutnya saling jual-beli serangan. Menit-60, Prancis kembali dihukum penalty. Pemainnya “handball”. Lagi, CR-7 eksekusi gol.
Sama mengantongi empat angka, Jerman yang meski kalah selisih gol — berhak menjadi “2 terbaik” grup. Perbandingan 6-5 lawan 7-6. Tapi Jerman pernah kalahkan Portugal 4-2 pada laga kedua fase grup ini.
Pada babak “16 besar”, Jerman akan menghadapi juara grup-D, Inggris, 29 Juni nanti. Sementara timnas Prancis ditantang juara-3 dari grup A, B atau C.
Setelah rehat dua hari, fase sistem gugur ini akan diawali partai Wales vs Denmark masing-masing runner-up grup-A dan B di Amsterdam, Belanda, 26 Juni mendatang.***
Sumber : Imam Wahyudi
Editor : Kurnia
