Daerah

Sinergitas Desa Adat Bersama Yowana Desa Adat Melalui Kerja Sosial

Matakompas.com | Mengwi – Bagha Pawongan Desa Adat Mengwi, mengajak pemuda Desa Adat Mengwi (sabha yowana desa adat) menjalin solidaritas serta kreatifitas, melalui kerja sosial yakni pembuatan lubang “biopori”, Sabtu (6/11).

Seperti penjelasannya, Pawongan merupakan suatu kewajiban manusia untuk dapat menjaga hubungan yang harmonis antar sesama manusia yang merupakan salah satu bagian dari konsep keharmonisan Tri Hita Karana.

Oleh karena itu, Putu Gede Sunarta, yang merupakan salah satu koordinator bagha pawongan Desa Adat Mengwi mengajak seluruh sekaa teruna Desa Adat Mengwi untuk merajut keharmonisan melalui kerja sosial ini.

Putu Gede Sunarta memaparkan, kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari yakni Jumat dan sabtu. Lobang biopori dikerjakan di 2 titik yakni Pura Desa Mengwi sebanyak 63 lubang, beserta di Pura Dalem Desa Adat Mengwi sebanyak 35 lobang.

“Biopori merupakan lobang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi genangan air dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah, selain itu juga dapat menyuburkan tanah. Dana yang kami gunakan merupakan dana desa yang memang dianggarkan untuk pawongan Desa Adat”, ujar Putu Gede Sunarta.

 

Bendesa Adat Mengwi, Anak Agung Gelgel, sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada Bagha Pawongan juga Sabha Yowana Desa Adat yang bersedia diajak ngaturang ayah membangun desa dengan sukarela.

“Semoga kegiatan kerja sosial seperti ini bisa selalu dilaksanakan demi ikatan solidaritas Bagha Desa dengan Yowana Desa Adat yang nantinya akan sebagai generasi penerus di Desa Adat Mengwi, “Tutup Bendesa Adat Mengwi. (Red/Aj).

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button