Daerah

Fikri Jaya Soebing Sebut Napi yang Tewas itu, Perempuan, yang Ditangani Lapas Perempuan Denpasar

Matakompas.com, Kerobokan – Beredarnya pemberitaan salah satu media besar, terkait tewasnya Napi setelah minum oplosan nutrisari dicampur disinfektan dan Napi lainnya sekarat, ditanggapi Kalapas (Kepala Lembaga Pemasyarakatan) Kelas II A Kerobokan, Fikri Jaya Soebing,A.md.I.P.S.H.,M.H., dengan rada tersenyum.

Saat dikonfirmasi awak media, Fikri Jaya Soebing menjelaskan bahwa, Napi yang tewas itu adalah Napi Lapas Perempuan. “Itu Napi Perempuan. Bukan Napi Laki-Laki.

Jika Napi Perempuan, ditangani Lapas Perempuan Denpasar, yang dikepalai Ibu Lili. Kalau Saya, khusus tangani Napi atau istilahnya WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) yang berjenis kelamin laki-laki. Mohon dibedakan. Ibaratnya, Kami beda manajemen!!!,” tegasnya.

Bahkan, Fikri Jaya Soebing mengingatkan, rekan-rekan media, agar jangan sampai salah sebut, apalagi salah tulis, nantinya malah tertulis Lapas Kerobokan lagi, padahal kami menangani “Napi Laki-Laki”. Cross cek dulu, sebelum naikkan beritanya,” ujar Fikri Jaya Soebing.

Kalapas Perempuan Denpasar, Lily, SH.MH.
Kalapas Perempuan Denpasar, Lily, SH.MH.

Sementara, Kalapas Perempuan Denpasar, Lily, SH.MH., saat dikonfirmasi awak media, membenarkan, bahwa Napi yang tewas itu, “Perempuan”, yang meregang nyawa, karena, meminum racikan minuman oplosan, agar punya efek, seperti narkoba.

Disebutkan Kalapas Lili, Napi yang dipenjara itu, terlibat kasus narkoba. “Tidak ada narkoba. Tidak ada sabu. Mereka lalu mencari cara. Bagaimana cari celah, dengan meracik oplosan bercampur desinfektan,” terang Lili.

Lili memaparkan, desinfektan itu, digunakan sebagai bagian dari protokol di Lapas Perempuan Denpasar. Namun, rupanya, cairan itu, disalahgunakan,” ungkap Lili.

 

Selanjutnya, Lili mengaku kaget, saat pertama kali mendengar itu dan secepatnya melakukan pertolongan, dengan melarikan Napi tersebut, ke rumah sakit,” paparnya.

“Kami telah berusaha maksimal. Namun, satu “Napi Perempuan” akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. Bagaimanapun keselamatan Napi Perempuan, merupakan “Harga Mati!!!,” tutupnya.

Pewarta : Ace

Editor : Agus Jaya

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button