KINTAMANI – MATAKOMPAS – NEWS
Rumor yang beredar di media sosial (medsos) terkait penerapan Rapid Test Covid-19 bagi wisatawan yang akan berkunjung ke obyek wisata, sangat meresahkan para wisatawan dan pelaku pariwisata di Kintamani Kabupaten Bangli Bali.
Menurut Ketua PHRI Kabupaten Bangli, Dr. I Ketut Mardjana, rumor di medsos terkait penerapan Rapid Test Covid-19 di kawasan wisata Kintamani tersebut, sangat meresahkan, dan dapat menurunkan jumlah kunjungan wisatawan ke daerah ini.
“Mohon segera diklarifikasi terkait rumor Rapid Test tersebut, saya selaku Ketua PHRI Kabupaten Bangli, menyatakan rumor itu tidak benar, dan terkait banyaknya petugas keamanan di kawasan obyek wisata Kintamani, bukan untuk melaksanakan kegiatan Rapid Test, namun untuk memberikan rasa aman kepada seluruh wisatawan,” jelas Dr. Mardjana, Jumat (30/10/2020)
Lanjutnya, Ketua PHRI Bangli telah mengklarifikasi masalah rumor ini kepada Kapolres dan Dandim Bangli dan dikatakan tidak ada keharusan Rapid test.
Tetapi kalau pengunjung ingin melakukan rapid test dapat dilakukan secara gratis. Untuk ini dihimbau kepada seluruh masyarakat dan wisatawan tetap tenang, dan dapat mencari informasi yang tepat lewat PHRI Kabupaten Bangli dan instansi terkait, bukan dari medsos yang tidak memiliki sumber akurat.
Dikutip Dari : Channelbali. News
Editor : Kurnia