Daerah

Kang TB Rahmad Sukendar Minta Kejaksaan Agung Tangani Kasus Korupsi Dana DPO Mengalir ke Parpol Selasa, 26 April 2022

JAKARTA, 2022/04/26

MataKompas.Com– Tubagus Rahmad Sukendar selaku Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara & Pengawas Anggaran RI ( BPI KPNPA RI ) meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin segera tindak lanjuti adanya pernyaataan dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi PDI Perjuangan Masinton menduga dana dugaan korupsi ekspor CPO mengalir ke partai politik (parpol).

Anggota Komisi keuangan DPR RI itu mengaku memiliki sejumlah informasi kasus dugaan korupsi tersebut merupakan urunan dana (fundraising) untuk membiayai wacana penundaan pemilu 2024 sekaligus perpanjangan masa jabatan presiden.

Kang Tb Sukendar juga menambahkan dengan adanya nformasi awal adanya kasus dugaan korupsi dana ekspor CPO dari Anggota DPR Fraksi PDI-P ( Masinton) mengalir ke Parpol sebagai pintu masuk Kejaksaan Agung segera menindak lanjuti dan memanggil pihak pihak terkait yang disebut Anggota DPR F PDI P agar tidak ada bola liar dan terjadi pembiaran sehingga masyarakat bisa mengetahui kebenaran dari pernyataan Masinton sehingga tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

“Sementara itu Ketua DPD RI La Nyalla Mataliti juga mendorong Aparat Penegak Hukum segera menindaklanjuti adanya pernyataan dari Masinton sehingga informasi tersebut bisa segera ditindaklanjuti agar tak menimbulkan kecurigaan dan kegaduhan. Saya kira informasi ini perlu di dalami aparat penegak hukum,” kata LaNyalla di sela kegiatan reses di Jawa Timur, Selasa (26/4/2022).

Senator asal Jawa Timur itu menilai apabila informasi penyelewengan ini berkaitan dengan wacana penundaan Pemilu 2024, hal tersebut amat memalukan.

“Saya meminta aparat agar transparan dalam temuan penyelidikan terkait dengan kelangkaan minyak goreng kepada masyarakat,” tegas LaNyalla.

 

Oleh karenanya, ia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus mengawasi dan mengawal penyelidikan kasus ini jangan sampai menguap begitu saja, apalagi jika sampai pelaku lolos dari jerat hukum.

Menurutnya, jika negara dikelola oleh orang-orang yang hanya mementingkan kepentingan pribadi dan kelompoknya akan membawa negara ini pada kehancuran yang mendalam serta kerusakan berbagai aspek.

“Keserakahan akan membawa bangsa ini pada kehancuran dan kekacauan. Di sinilah letaknya kekuatan pemimpin bangsa agar mampu mengendalikan para pembantunya agar tidak berbuat kerugian terus-menerus,” ujar LaNyalla.(*)

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button