TABANAN, MataKompas.com | TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa) merupakan program percepatan pembangunan Desa yang rata- ratanya lokasi dan medannya penuh tantangan antara bukit dan jurang
Begitu juga dukungan dana yang minim akan tetapi hasilnya maksimal 2 dibanding 1 jika dinilai dari volume sasaran pisiknya , karena TMMD pengerjaanya bersinergi gotong royong bersama masyarakat dan komponen masyarakat lainnya,sehingga dapat mengefisiensi anggaran
Begitu juga TMMD 114 yang tengah berlangsung pengerjaanya di Banjar Anyar Desa Sangketan Kecamatan Penebel butuh perjuangan yang luar biasa untuk mengejar target .
Pasalnya selain sulitnya Medan juga sulitnya untuk mencari air bahkan personil TNI secara manual mengambil air dari sungai yang berada jauh dibawah jurang dengan jerigen bersama warga masyarakat
Pelebaran jalan dan betonisasi sepanjang 1.150 meter serta pembuatan plat beton gorong-gorong dan senderan sangat membutuhkan air yang tidak sedikit
Warga masyarakat yang sedang ngayah bergotongroyong pengerjaan program TMMD bersama Satgas dari personel TNI, Ia menerangkan “karena jalan yang dibangun ini adalah jalan pintas yang melewati perkebunan sehingga jarang ada pemukiman sehingga akses air pun terbatas sehingga kita secara manual ambil air dikali untuk pengecoran maupun sasaran fisik lainnya”, kata dia.
Sementara Dansatgas TMMD ke 114 Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P menjelaskan “Dengan kondisi lokasi yang sedemikian rupa tidak mengendorkan semangat untuk membantu masyarakat bergotongroyong membangun jalan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat”, ungkapnya.
“Ya kita tetap berusaha agar program TMMD ini dapat selesai tepat waktu dengan segala kondisi dan kendala yang ada termasuk kondisi alam dan cuaca yang sewaktu-waktu kurang bersahabat sehingga akses jalan ini segera dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat”, ujarnya.
“Kita berharap pengerjaan pengerasan atau betonisasi jalan ini segera kita kejar pengerjaannya hingga rampung nanti bulan agustus sehingga segala daya dan upaya kita kerahkan untuk mewujudkan akses jalan yang sangat didambakan masyarakat pada program TMMD kali ini tentunya dengan dukungan dan peran serta masyarakat dan pemerintah daerah bersama instansi terkait dan seluruh komponen yang ada”, tuturnya.
“Hingga hari ke-4 TMMD saat ini kita sudah capai hasil pelaksanaan TMMD pelebaran jalan 90 %, pembuatan plat beton pertama 55 5, pembuatan gorong-gorong pertama 100 %, pembuatan plat beton senderan mencapai 90%, pembuatan gorong – gorong dan senderan kedua mencapai 60%, pengerasan dan betonisasi hari ini telah bertambah 45 meter dan mencapai 280 M (4,10%)”, pungkasnya.
Iskandar
