PONOROGO-Setelah dilantik Presiden RI, Menteri Sosial, Tri Rismaharini langsung melakukan kunjungan kerja. Ponorogo menjadi pilihan mantan Walikota Surabaya untuk dikunjungi. Setelah melihat langsung LKS Ordo Rumah Kasih Sayang, di Desa Krebet, kecamatan Jambon, Tri Rismaharini melanjutkan mengunjungi Rumah Harapan yang terletak di Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong, Ponorogo, Minggu Siang (27/12).
Didesa yang dipimpin Eko Mulyadi itu, Menteri Sosial mengapresiasi berbagai kegiatan bagi warga khusus yang menderita disabilitas. Eko Mulyadi, Kepala Desa Karangpatihan selaku inisiator pemberdayaan perekonomian menunjukan langsung proses pembuatan batik ciprat, proses pembuatan keset dan kerajinan tangan hingga kegiatan pemberdayaan lainnya yang mendukung peningkatan perekonomian bagi warga setempat.
Bahkan, Risma, sapaan akrab Menteri Sosial, sempat berdiskusi panjang soal peternakan ayam Jawa yang menjadi salah satu andalan warga penderita Disabilitas. “Ini sangat bagus untuk dikembangkan, sehingga warga mendapat hasil untuk meningkatkan perekonomian bagi warga. Hal ini juga pernah diterapkan di Surabaya,”kata Mensos.
Setelah melihat langsung pemberdayaan masyarakat, Menteri Sosial memberikan bantuan pada warga desa Karangpatihan. Selain sembako, juga diberikan alat peraga edukasi, kursi roda, APD dan beberapa jenis bantuan lainnya.
Sementara, Eko Mulyadi Kepala Desa Karangpatihan mengatakan Kunjungan Menteri Sosial merupakan kehormatan bagi seluruh warga. “Kita ucapkan terima kasih atas kunjungan dan pemberian bantuan dari Ibu Risma bagi warga Karangpatihan,”katanya.
Kepala Desa dua periode itu juga mengatakan, Menteri Sosial juga diajak berkeliling untuk melihat kegiatan pemberdayaan perekonomian bagi warga desa Karangpatihan. “Seperti proses pembuatan batik, kerajinan tangan hingga peternakan,”tandasnya.
Kedepan, lanjut Eko Mulyadi, diharapkan ada perhatian dari pemerintahan mulai tingkat Kabupaten, Provinsi dan Pusat untuk memberikan perhatian yang lebih ekstra bagi warga Karangpatihan dalam rangka mensejahterakan masyarakat, terutama yang menderita disabilitas. “Kita sangat membutuhkan support dari pemerintah agar perekonomian warga Karangpatihan dapat meningkat,”katanya.(Dedy)