Serap Aspirasi Masyarakat, Paket Amerta Kembali Grebek Pasar Sanglah dan Pasar Made Putra Sesetan
DENPASAR, WWW.MATAKOMPAS.COM, Pasangan Calon (Paslon) Amerta Nomor Urut 2 Gede Ngurah Ambara Putra dan Made Bagus Kertanegara bersama tim pemenangan serta tim partai pengusung kembali melakukan Grebek Pasar.
Kini pasar yang dikunjungi adalah Pasar Sanglah dan Pasar Sesetan, Kamis (22/10).
Kunjungan ke pasar-pasar ini bertujuan untuk bisa komit membangun Pasar Tradisional berbasis digital yang terintegrasi kedepannya.
“Maka itu, sebagai seorang pemimpin musti harus mengetahui kondisi masyarakatnya, dan tidak cukup hanya berada dibelakang meja.
Paling tidak pemimpin harus rajin turun kemasyarakat untuk bisa menyerap aspirasi masyarakat,” ujar Ngurah Ambara.
Lanjut Ngurah Ambara, selain keinginan utama bisa menyerap langsung aspirasi yang disampaikan masyarakat.
Sambil membagikan masker dan mensosialisasikan visi-misi untuk para pedagang.
“Sekaligus memohon doa restu kepada masyarakat agar di Pemilihan Walikota (Pilwali) yang akan dilaksanakan 9 Desember 2020 bisa mendukung dan memberikan suara untuk Paslon Paket Amerta Nomor Urut 2,” terangnya.
“Astungkara Bapak bisa menang ngih,” kata para pedagang pasar. Karena kami inginkan disini adalah adanya perubahan buat Kota Denpasar.
Kemudian Paslon Amerta Nomor Urut 2 ini kembali menyusuri areal pasar yang dikunjungi sambil membagikan masker dan menyampaikan program visi-misi.
Namun kami berdua dan tim pemenangan serta tim pengusung tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).
“Memang saat ini roda perekonomian di Pandemi Covid-19 mengalami penurunan. Namun terlepas dari itu masyarakat Kota Denpasar saya inginkan agar tetap menjaga kesehatan dengan baik,” imbuhnya.
Sembari menjelaskan, sebagai calon pemimpin tentu kami berdua punya komitmen untuk mensejahterakan masyarakat.
Karena itu kami rajin turun ke pasar-pasar tradisional untuk mengetahui denyut nadi ekonomi masyarakat.
“Harapannya kami bisa menyerap aspirasi dan mensinkronkan dengan program-program unggulan Paslon Amerta yang sudah tertuang dalam visi-misi,” jelas Ngurah Ambara.
Grebek Pasar tradisional bukan kali pertama dilakukan, sebelumnya dari Paslon Amarta sudah turun dibeberapa pasar seperti Pasar Badung, Pasar Kumbasari, Pasar Satria dan Pasar Phula Kerti.
“Karena itu, kedepan kalau dipilih dan dipercaya masyarakat Kota Denpasar. Pasar tradisional ini akan terus dikembangkan menjadi lebih baik layaknya pasar modern. Kami juga akan bangun sistem berbasis
smart city yang nantinya punya daya saing di Indonesia,” pungkasnya.
Redaksi : Aj