Ponorogo, MATAKOMPAS.COM-, Dibalik ke indahan puncak Liman, Taman Trogati di gunung Wilis dengan ketinggian 2.563 mdpl yang masuk wilayah Kabupaten Ponorogo menyimpan situs purbakala yang belum terpecahkan hingga saat ini.
Terbukti dari puncak Liman, Taman Trogati didapati seperti susunan batuan berundak dengan ukiran seperti tulisan kuno, kemungkinan pada jaman dulu dijadikan tempat peribadatan para leluhur.
Menurut pendaki yang berjumlah 9 orang dengan ditemani 5 tim Paguyuban Hargo Wilis (PHW) Surya Giri Pawinihan yang diketuai Tachi saat melakukan pendakian menjelaskan bahwa memang diatas puncak gunung Wilis tepatnya di Liman, Taman Trogati terdapat susunan batu berundak.
“Maka dari itu kami selaku tim Paguyuban Hargo Wilis (PHW) sangat melindungi serta menjaga situs tersebut agar tidak dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” terangnya.
Selain itu sebagai generasi muda pecinta alam sangat menjaga dan melindungi ekosistim yang ada di gunung Wilis baik tumbuhan maupun binatang agar tidak punah.
“Bagi pendaki yang berkeinginan utk menapaki gunung Wilis harus mentaati sesuai dengan aturan yang sudah kita buat,” ungkapnya.
Saat melukan perjalanan menuju puncak Liman, Taman Trogati, para pendaki menjumpai mbah Hamzah asli dari Kabupaten Tulung Agung yang sedang melakukan laku.
Gibran salah satu pendaki menyapa dan mengobrol dengan mbah Hamzah tersebut.Menurut pengakuan mbah Hamzah laku yang dilakukannya mulai tahun 1991 hingga sekarang, rutin tiap tahun mendaki puncak Gunung Wilis bersama 2 temannya.
“Sudah beberapa bulan ini berada di Puncak Liman, Taman Trogati mas, nanti kalau sudah selesai ya turun gunung,” tukasnya.(nov)
