Prof. Wayan Muka Daftar Calon Bakal Rektor UNHI 2026-2030

DENPASAR, Matakompas.com | Guru Besar Teknik Sipil Prof. Dr Ir I Wayan Muka, ST MT IPU Asean Eng melaksanakan pendaftaran, dalam rangka Pemilihan Rektor Universitas Hindu Indonesia periode 2026-2030.

Berkas pendaftaran Prof.Wayan Muka diterima Koordinator Bidang Pendaftaran, I Putu Darmawan, SE.,MM., di Gedung Rektorat Kampus Universitas Hindu Indonesia (UNHI), Selasa, 26 Agustus 2025.

Prof I Wayan Muka yang juga Dekan Fakultas Teknik Universitas Hindu Indonesia (UNHI) mengatakan ” Hari ini saya melaksanakan pendaftaran dalam rangka pemilihan Rektor UNHI Periode 2026 – 2030. Tentunya nanti saya akan mengikuti tahapan proses seleksi sampai dengan akhir” Ujarnya

Sejumlah persyaratan sudah dipersiapkan Prof. Wayan Muka, salah satunya Visi, Misi Panca Citta Dharma serta Program Kerja yang dibuatkan dalam bentuk makalah dengan dilengkapi daftar riwayat hidup, surat kelakuan baik dan surat kesehatan bebas Narkoba. Berikutnya, Prof. Wayan Muka bakal mengikuti setiap tahapan proses seleksi ini hingga akhir.

“Saya bertekad untuk melayani, bakti memimpin dan membangun UNHI ke arah kemajuan yang gemilang dengan memaksimalkan keunikan yang dimiliki UNHI sebagai lembaga Pendidikan Tinggi yang mempunyai Pola Ilmiah Pokok Agama dan Kebudayaan,” tandasnya

Selain beberapa persyaratan formal dan administratif, Prof. Wayan Muka juga melengkapi persyaratan akademik, seperti ijazah dan punya pengalaman dalam memimpin Pendidikan Tinggi atau lembaga swasta dan pemerintah.

Selain itu, Prof. Wayan Muka juga menyetorkan naskah Visi, Misi, Strategi Pengembangan UNHI, Program Kerja dan komitmen memajukan UNHI dalam mewujudkan UNHI yang Unggul dan Berdaya Saing Global Berlandaskan Nilai-Nilai Dharma.

“Harapan kita menjadi yang terbaik, untuk membangun UNHI yang lebih hebat, maju sesuai dengan visi misinya,” kata Prof. Wayan Muka.

Sementara itu, Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Prof. Dr. dr. I Wayan Wita, Sp JP (K) FAsCC didampingi Sekretaris Panitia Selekti Kol. Caj. Dr. Drs. I Dewa Ketut Budiana, M.Fil.H., menyatakan UNHI membuka secara resmi pendaftaran Bakal Calon Rektor UNHI Masa Bhakti Tahun 2026-2030, sehubungan dengan akan berakhirnya masa bhakti Rektor Universitas Hindu Indonesia (UNHI).

Menurutnya, pendaftaran Bakal Calon Rektor UNHI dibuka untuk seluruh umat Hindu selama memenuhi beberapa persyaratan yang telah ditetapkan.

“Keterbukaan ini dilakukan dalam upaya menjaring Calon Rektor UNHI yang benar-benar berkualitas, memiliki pengalaman manajerial, kepemimpinan, memahami tata Kelola akademik dan non-akademik, memiliki komitmen memajukan UNHI dan kemampuan melakukan transformasi di UNHI,” terangnya.

Menurutnya, seleksi Calon Rektor UNHI Masa Bhakti Tahun 2026-2030 ini dibuka untuk umat Hindu yang memenuhi persyaratan.

Sesuai Peraturan Yayasan Pendidikan Widya Kerthi Nomor 014/SKP/YPWK/V/2025 tentang Statuta Universitas Hindu Indonesia, terutama pada pasal 54, ada beberapa persyaratan Calon Rektor yang ditetapkan yakni

(1) Warga Negara Indonesia beragama Hindu;

(2) Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkotika;

(3) Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum pidana berdasarkan keputusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap lebih dari tiga tahun;

(4) Usia maksimal 65 tahun saat mendaftar;

(5) Berpendidikan minimal Doktor (S3);

(6) Memiliki pengalaman manajerial di lingkungan pendidikan tinggi atau lembaga publik/swasta minimal empat tahun;

(7) Tidak sedang menjadi anggota partai politik;

(8) Bersedia bekerja penuh waktu;

(9) Calon Rektor dari eksternal UNHI wajib mendapat ijin tertulis dari pimpinan lembaga.

Proses seleksi akan dilakukan secara transparan, akuntabel, demokratis dengan mempertimbangkan kualitas dari Calon Rektor itu sendiri.

Dengan proses yang transparan dan akuntabel ini, harapannya UNHI akan memiliki Rektor yang benar-benar mampu mewujudkan Visi dan Misi UNHI ke depan dan melakukan transformasi untuk kemajuan UNHI.

“Kami mencari Calon Rektor yang punya kemampuan dan kemauan memajukan UNHI,” kata Prof. Dr. dr. I Wayan Wita, Sp JP (K) FAsCC.

Pembukaan pendaftaran mulai dilakukan, pada 11 Agustus Tahun 2025 pukul 10.00 WITA. Batas akhir penyerahan persyaratan administrasi pada tanggal 11 September 2025 pada pukul 12.00 WITA.

Pengambilan formulir dan pendaftaran bisa dilakukan di Sekretariat Pendaftaran Calon Rektor UNHI di Gedung Rektorat Lantai I.

Bakal Calon Rektor yang lolos seleksi administrasi dan ditetapkan sebagai Calon Rektor, berhak mengikuti pemaparan Visi, Misi, Strategi Pengembangan UNHI dan komitmen memajukan UNHI di hadapan Pansel.

Nantinya, Pansel menjaring tiga nama Calon Rektor yang akan mengikuti debat terbuka di hadapan Senat UNHI dan unsur Civitas Akademika.

Hasil seleksi dan rekomendasi Pansel dan Senat nantinya akan diserahkan kepada Badan Penyelenggara yang dalam hal ini adalah Yayasan Pendidikan Widya Kerthi. Kewenangan pengangkatan dan penetapan Rektor sepenuhnya ada di Badan Penyelenggara.

“Kami berharap tokoh-tokoh Hindu yang punya pengalaman kepemimpinan, manajerial, dan punya kemampuan memajukan UNHI agar ikut serta meramaikan penjaringan Calon Rektor UNHI.

“Semoga dengan proses yang terbuka, transparan, demokratis, dan akuntabel ini, UNHI memiliki Rektor yang bisa melakukan transformasi dan mewujudkan cita-cita UNHI sesuai dengan Visi dan Misinya, serta membangun budaya berlandaskan Nilai-nilai Inti UNHI,” tutupnya. (Ivan).