Matakompaa.com, Jembrana | Setelah tiga hari melakukan pengejaran, akhirnya jajaran Polresta Denpasar berhasil menangkap Bastomi Prasetiawan, pelaku penusukan Kadek Parwata hingga tewas.
Pelaku berhasil ditangkap di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Pria berusia 33 tahun itu ditangkap saat hendak kabur ke Tarakan, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Minggu (16/2/2025).
“Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melakukan perlawanan dan hendak kabur. Polisi kemudian menembak kedua kaki pelaku,” terang Kapolresta Denpasar, Kombes Muhammad Iqbal Simatupang, Senin, 17 Februari 2025.
Iqbal menyampaikan Bastomi sempat cekcok dengan pengendara lain di jalan raya sebelum menusuk Parwata. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), Bastomi mengira jika Parwata merupakan rekan dari pengendara yang cekcok dengan dirinya.
“Jadi sebelum melakukan penusukan ini di tempat lain juga ada masalah lain,” ujar Iqbal
Dijelaskan pula, pelaku yang bekerja sebagai tukang las tersebut menggunakan motor milik atasannya saat menusuk korban. Setelah menusuk korban, pelaku meninggalkan motor tersebut di Pasar Wangaya. Pelaku kemudian kabur ke Jawa dengan menumpang truk.
“Pelaku positif narkoba berjenis sabu saat ditangkap. Menurut pengakuan Bastomi, dia menggunakan sabu sebelum kejadian,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Kadek Parwata ditusuk orang tak dikenal pada Kamis, 13 Februari 2025 dini hari di jalan Nangka Utara, Kelurahan Toja, Denpasar. Saat kejadian korban pergi ke warung kelontong berpakaian adat bersama temannya.(ded)
