Nusa Tenggara Barat, MataKompas.com | Selaku Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Pangkogasgabpad) Pengamanan VVIP wilayah Bali-Nusra, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., selalu meyakinkan pengamanan setiap pergerakan obyek VVIP di lapangan telah berjalan sesuai Protap.
Seperti halnya saat Kunjungan Kerja Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Selasa (20/6/2023). Tampak Pangdam IX/Udayana terjun langsung di lapangan guna memastikan bahwa Protap Pengamanan VVIP yang diterapkan sudah berjalan dengan baik.
Dalam agendanya, Presiden RI beserta rombongan tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Kabupaten Lombok Tengah, dilanjutkan menuju Kabupaten Sumbawa Barat dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU. Di sana, Presiden melakukan peninjauan proyek pembangunan smelter PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).
Diketahui, progres pembangunan smelter PT. AMNT yang telah mencapai 51,63 persen tersebut ditinjau oleh Presiden guna memastikan bahwa progresnya sesuai dengan perencanaan dan selesai pertengahan tahun depan.
Setelah melaksanakan peninjauan smelter PT. AMNT, Presiden RI beserta rombongan kembali ke Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) dan dilanjutkan menggunakan Pesawat Kepresidenan menuju Surabaya, Jawa Timur, untuk melaksanakan peninjauan proyek pembangunan pabrik smelter PT. Freeport Indonesia.
Terkait dengan pelaksanaan pengamanan VVIP, Pangdam IX/Udayana memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan tugas fisik pengamanan langsung secara jarak dekat. Sehingga dipastikan Kunjungan Kerja Presiden RI dan Ibu di wilayah NTB benar-benar dalam situasi yang kondusif. (Red/Aj).
Pendam IX/Udayana.