Kondisi Jembatan Penghubung Desa Tangun Menuju Objek wisata Aem ( Aek Matua ) Sangat Memperihatinkan
Matakompas.com, Rohul Tangun – Kondisi Jembatan Gantung Desa Tangun Kecamatan Bangun Purba memprihatinkan dan tampak tak terawat. Jembatan Gantung merupakan penghubung Desa Tangun dengan objek wisata Aek Matua.
Dari pantauan dilapangan, Senin 7 Januari 2025, terlihat Struktur penopang jembatan yakni balok penopang (Gir der) balok Horizontal yang mendukung lantai jembatan sudah tidak ada serta tali pengaman sisi-sisi jembatan sudah renggang sehingga membahayakan dan pengendara sepeda motor yang melintas di atas jembatan tersebut.
Anasrun salah seorang warga Desa Tangun mengatakan kondisi jembatan ini telah menyebabkan ketakutan serta kekhawatiran warga yang melintas untuk membawa hasil kebunnya yakni berupa sawit yang akan di jual.
Ia meminta kepada pemerintah agar lebih memperhatikan infrastruktur sebagai akses satu-satunya bagi masyarakat setempat serta bergerak cepat untuk melakukan perbaikan jembatan.Sebab kondisi ini menghambat aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.
Kami khawatir dengan kondisi jembatan gantung Bila Dilintasi berayun-ayun tersebut akan semakin parah bahkan Tidak Ada nya Tali Untuk Berpegangan Dan Takut Akan menelan korban jiwa,” kata Anasrun.
Saat di wawancarai di tempat terpisah salah seorang Warga Setempat.Sures menyampaikan “Saya harus melintasi jembatan ini untuk menjual hasil sawit.Meskipun sudah terbiasa,tapi tetap harus berhati-hati”.
Ia Berharap Pemerintah Segera Untuk Memperbaiki Jembatan Untuk Meningkatkan Keselamatan Bagi Pengunjung Objek Wisata yg akan Menuju Aem ( Aek Matua ) Ujar Sures Warga desa Setempat,
Reporter : Toni
Editor : Diana