
DENPASAR, Matakompas.com – MAKA Motors resmi memperluas jaringan layanan dengan resmi membuka showroom pertamanya di Bali yang berlokasi di Jalan Teuku Umar No 130 Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Pada Kamis 18 September 2025.
Dalam acara Grand Opening turut hadir jajaran direksi, komisaris, mitra strategis, pemerintah daerah serta para pecinta kendaraan listrik.
MAKA Motors, yang berdiri sejak 2022, hadir dengan visi menciptakan kendaraan listrik yang bermanfaat, ramah lingkungan, sekaligus mampu menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia. Mengedepankan karya anak bangsa, MAKA memadukan talenta lokal berpengalaman dengan inovasi teknologi terkini, sehingga mampu menghadirkan produk yang andal dan sesuai dengan karakteristik pengendara Indonesia.
Produk unggulan yang diperkenalkan, MAKA Cavalry, menjadi sorotan dalam acara ini. Motor listrik ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 160 km dalam sekali pengisian penuh, dengan kemampuan akselerasi 0-50 km/jam hanya dalam 4,8 detik. Kecepatan maksimalnya mencapai 105 km/jam, sementara kemampuan menanjaknya bisa mencapai sudut 30 derajat, menjadikannya cocok untuk medan jalan Bali yang menantang.
Sistem pengisian dayanya pun sederhana dan fleksibel. Dengan daya 500 Watt, motor dapat menempuh jarak tambahan 20 km hanya dengan pengisian selama satu jam. Pengendara bahkan dapat memanfaatkan stop kontak di kampus, toko, rest area, atau fasilitas umum lainnya, ditambah dengan adanya port USB charging untuk kebutuhan darurat di perjalanan.
Tak hanya performa, aspek keamanan juga menjadi perhatian utama. MAKA Cavalry sudah dilengkapi Hybrid Brake System, desain modern yang gagah, bagasi luas, serta panel instrumen digital full LCD yang menampilkan berbagai informasi penting secara jelas. Dari sisi gaya, motor ini hadir dalam enam pilihan warna yang menarik: Victory Red, Desert Gray, Armor Black, Royal White, Ocean Blue, dan Silicon Silver, sehingga pengendara dapat memilih sesuai dengan karakter dan selera.
Dalam sambutannya, Direktur MAKA Motors, Ni Nyoman Yosinta Tari, bersama jajaran komisaris dan direksi menyampaikan rasa syukur atas hadirnya showroom di Bali. la menegaskan bahwa Bali merupakan pasar yang sangat potensial, mengingat kesadaran masyarakatnya terhadap isu lingkungan cukup tinggi.
Senada dengan itu, Direktur Sentrik Bali, Ni Nyoman Ayu Cynthia Diantari, menyampaikan refleksi perjalanannya sejak 2019 ketika kendaraan listrik masih belum familiar di Indonesia, termasuk di Bali. Menurutnya, tantangan edukasi mengenai manfaat dan dampak lingkungan kendaraan listrik kala itu cukup besar. Namun, berkat konsistensi dan kerja keras, kini semakin banyak masyarakat yang memahami keunggulan kendaraan listrik. “Kami ingin showroom ini menjadi tempat masyarakat bisa bertanya, berbagi pengalaman, hingga melakukan transaksi dengan mudah. Puluhan unit motor listrik MAKA pun sudah terjual di Bali, dan ini menjadi awal baik untuk percepatan adopsi kendaraan listrik di daerah ini,” ujarnya.
CEO & Founder MAKA Motors, Raditya Wibowo, menambahkan bahwa pembukaan showroom di Bali merupakan langkah strategis setelah sebelumnya hadir di Jakarta. Raditya menceritakan perjalanan tiga tahun membangun motor listrik ini dari nol. “Ketika kami memulai pada 2022, pilihan motor listrik masih sangat terbatas. Kami ingin menghadirkan produk yang bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga mampu menjawab kebutuhan nyata pengendara Indonesia-mulai dari jarak tempuh, medan yang menantang, hingga kenyamanan membawa penumpang. Desain motor kami dibuat sesuai postur tubuh orang Indonesia, dengan posisi baterai yang simetris dan bagasi yang besar,” jelasnya.
la juga menegaskan bahwa Bali dipilih karena memiliki mitra terbaik dan masyarakat dengan kesadaran lingkungan yang tinggi. “Kami excited bisa hadir di Bali, apalagi sebelumnya pengguna MAKA sudah ada hingga Papua, Jawa Timur, dan Kalimantan. Harapan kami, motor ini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Bali dan menjadi bagian dari gerakan transisi energi bersih,” tambah Raditya.
Dukungan juga datang dari pemerintah daerah. Perwakilan Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Kadek Mudarta selaku Kepala Bidang Keterpaduan Moda, menyampaikan apresiasi atas keberanian pelaku usaha di bidang kendaraan listrik. la mengenang kembali tahun 2020 ketika jumlah kendaraan listrik di Indonesia masih sangat terbatas, bahkan di Bali hanya tercatat kurang dari 200 unit. Kini, jumlahnya sudah mencapai ribuan unit, baik roda dua maupun roda empat. “Sentrik sebagai mitra sejak awal berani melangkah di bisnis ini ketika masih penuh risiko. Hari ini, Sentrik menggandeng MAKA Motors, dan kami berharap produk yang dihadirkan benar-benar berkualitas dan bisa diterima pasar. Saat ini ada 49 merek kendaraan listrik di Indonesia, dengan pasar yang masih sangat terfragmentasi. Kehadiran MAKA di Bali saya yakini dapat memperkuat ekosistem kendaraan listrik yang andal di daerah ini,” ungkap Kadek Mudarta.
Acara grand opening ini menjadi momentum penting, tidak hanya bagi MAKA Motors, tetapi juga bagi perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Bali.
Dengan dukungan pemerintah, mitra bisnis, serta kesadaran masyarakat yang semakin tinggi, diharapkan Bali bisa menjadi pionir dalam transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan di Indonesia. (Red)