DENPASAR – MATAKOMPAS.COM | Mata rantai pendistribusian Elpiji 3 Kg sering mengalami kendala, sehingga masyarakat kurang mampu yang seharusnya mendapatkan subsidi justru beralih ke masyarakat yang tidak layak mendapatkan subsidi.
Padahal, distribusi gas Elpiji tabung 3 Kg bersubsidi diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu dan usaha mikro.
Oleh karena itu, distribusi Elpiji 3 Kg yang dicanangkan sebagai program pemerintah seharusnya tepat sasaran, sehingga memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat miskin.
Hal tersebut diungkapkan I Nengah Parwita selaku Pengawas Operasional PT. Mirah, saat dikonfirmasi awak media, Sabtu, 22 Juli 2023.
“Seharusnya, pemberian subsidi oleh Pemerintah dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu. Namun, faktanya, Elpiji 3 Kg banyak dimanfaatkan masyarakat dalam katagori mampu,” tegasnya.
Oleh karena itu, lanjutnya pengawasan dalam pendistribusian Elpiji 3 Kg menjadi sangat vital dalam proses pemberian subsidi. Selain itu, kesadaran masyarakat juga harus ditingkatkan akan penggunaan Elpiji bersubsidi, agar subsidi yang diberikan oleh Pemerintah menjadi tepat sasaran.
Menariknya, PT. Mirah selaku salah satu Agen Resmi Elpiji Subsidi 3 Kg di wilayah Kota Denpasar telah melakukan pendistribusian dengan pengawasan yang cukup ketat dan selektif dalam sistem penjualannya.
Bahkan, pihaknya melakukan penjualan melalui pangkalan sebagai mata rantai resmi yang dimilikinya dan berupaya menjual Elpiji 3 Kg sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi atau HET.
“Untuk mendukung program pemerintah, kami distribusikan Elpiji 3 Kg sesuai dengan HET dan memang benar diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu dan usaha mikro,” pungkasnya. (red).
