
NTT, Matakompas.com- Pagi yang cerah di Chrysant Hotel & Resort , halaman kembali ramai oleh teriakan semangat dan derap kaki belia.
Di tengah persiapan keberangkatan menuju Surabaya, skuad PS Malaka U-15 tetap disiplin menjalani latihan.
Tas dan koper sudah menunggu, tiket pesawat sudah di tangan, namun keringat tetap harus ditumpahkan sebelum mengibarkan bendera NTT di Piala Menpora U-15.
Direktur Olahraga PS Malaka, dr. Dionisius Christian Bria Seran, SpOG, dengan penuh rasa bangga, ia menegaskan bahwa semangat dan disiplin inilah yang menjadi modal utama timnya, bukan hanya strategi di lapangan.
“Pagi ini anak-anak masih tetap latihan. Sebentar lagi mereka akan berangkat ke Surabaya untuk mewakili NTT di Piala Menpora U-15. Kami datang bukan sekadar hadir, tetapi untuk berjuang dan membawa nama baik Malaka serta NTT,” ungkap Dion pada Sabtu, 27 September 2025.
Baginya, perjalanan ini adalah babak baru bagi sepak bola Malaka. Anak-anak usia 15 tahun ini bukan sekadar pesepakbola, tetapi juga duta daerah yang membawa harapan dan doa dari masyarakat.
Disiplin, rasa bangga, dan mental pantang menyerah terus ditanamkan Dion kepada para pemain muda ini.
“Anak-anak ini luar biasa. Mereka mengerti arti disiplin, punya semangat juang tinggi, dan yang paling penting mereka bangga mengenakan jersey Malaka. Itu yang membuat saya percaya mereka bisa tampil maksimal di Surabaya,” tambahnya.
Keberangkatan PS Malaka U-15 ke Surabaya bukan hanya perjalanan olahraga, tapi juga kisah penuh makna.
Banyak dari pemain dan orang tua yang baru pertama kali naik pesawat. Rasa haru dan bangga bercampur menjadi satu, seakan menegaskan bahwa sepak bola bukan hanya tentang menang atau kalah, melainkan juga tentang mimpi dan pengalaman hidup.*** Eky Luan