Matakompas.com, Denpasar – Made Muliawan Arya yang akrab disapa De Gadjah akhirnya menjadi Ketua DPD Gerindra Bali, menggantikan Ida Bagus Putu Sukarta yang telah almarhum.
De Gadjah mengatakan kalau dirinya terpilih menjadi ketua DPD Gerindra Provinsi Bali itu merupakan suatu amanah.
Sebagai ketua DPD ada tanggung jawab berat akan tetapi kami optimis dan yakin bisa karena kekompakan dan semangat kerja keras dari tingkat DPD, DPC sampai tingkat anak ranting semuanya semakin membara.
“Kami juga yakin semanagat mereka sangat membara serta apa yang ditargetkan Dewan Pengurus Pusat (DPP) bisa kami capai” jelasnya di gedung DPD Gerindra, Jumat 27/08/2921.
“Untuk bisa mencapai kursi sebagai ketua DPD saya tidak punya strategi apa – apa, hanya mengikuti seperti air mengalir mengisi ruang dan waktu sesuai dengan tanggung jawab ataupun kewajiban dan hak saya laksanakan dengan baik juga setulus hati dan tidak kalah penting bekerja keras” imbuhnya.
Menjadi ketua DPD memang keinginan saya akan tetapi dari ketua DPP juga menginginkan saya, kalaupun demikian untuk DPC Denpasar saya tidak serta merta melepas begitu saja dan saya berkomitmen dan mensuport karena perhelatan politik 2,5 tahun sebentar lagi kita harus bagi – bagi tugas.
Saya beserta Sekretaris Jendral (Sekjen) begitu pula wakil ketua kita berdayakan sesuai dengan tupoksi masing – masing sehingga semua bisa berjalan dengan baik.
Disinggung rodshow keliling Bali akan berkonsolidasi dahulu dan mengadakan rapat pleno di DPD dengan memberikan job – job kepada wakil ketua setelah itu merapikan DPC se Bali baru mengadakan road show.
Semua incumbent harus diakomodir serta harus nyaleg tidak ada yang dibuang serta merangkul tokoh – tokoh masyarakat menjadi struktur gemuk dan aktif dalam organisasi.
Pemilihan ketua DPD berjalan dengan baik tiada riak – riak dari anggota se Bali karena saya terpilih karena pertama ambisi ke sana saya tidak ada, kedua karena partai top down dipilih oleh pucuk pimpinan bapak Prabowo Subianto jadi tidak ada riak – riak begitu saya mendapat Surat Keputusan (SK) semuanya menyatakan siap dan mendukung, siap bekerja keras denhan semangat membara seperti masuknya Wayan Muntra dan sahabat – sahabatnya ya kami well come bahkan ada juga dari partai lain tetap diakomodir akan tetapi dilihat track recordnya.
Intinya di partai Gerindra tidak ada gerbong – gerbongan, sekali masuk Gerindra adalah anggota Gerindra jadi tidak ada yang baru atau lama karena ini merupakan gerakan bersama apapun itu kita semua adalah keluarga Gerindra.
“Dengan komposisi sekarang saya yakin dengan semangat dari DPD sampai anak ranting saya sangat yakin dan seyakin – yakinya Gerindra Bali akan jauh lebih baik dari pada yang sudah baik”, tegas De Gadjah.
Disaat yang sama I Wayan Muntra yang sebelumnya kader Beringin kini terpilih menjadi Sekretaris Jendral (Sekjen) DPD Gerindra Bali menjelaskan saya masuk ke partai Gerindra atas kehendak dan keinginan hati saya serta dukungan dari keluarga juga dari istri dan anak – anak mendukung saya, maka saya memutuskan mendukung partai Gerindra, jadi ini merupakan hak politik saya.
“Saya memilih bergabung ke partai Gerindra dari pandangan saya partai Gerindra mempunyai sistem pengkaderan dan juga kepemimpinan yang bisa dicontoh, bisa dijadikan pedoman, dalam belajar berpartai politik ,” jelasnya.
Yang menjadi luar biasa dari partai Gerindra kalaupun saya orang baru, jujur saya sampaikan ibaratnya anak manusia saya lahir tanggal 25 Agustus 2021 masih muda, dilihat dari tugas dari posisi yang saya emban memang berat tetapi yang luar biasa kader – kader Gerindra sangat menghormati apa yang menjadi keputusan DPP.
“Menghormati sebuah keputusan DPP, kami kader – kader Gerindra dan pengurus DPD Gerindra yang baru ini guyub, satu dibawah komando dibawah ketua DPD”, imbuh Muntra. (Red/Yutawan).