JAKARTA-MataKompas.com-Dewan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Seluruh Indonesia (DEMA PTKIN SE INDONESIA) memecahkan Rekor Muri Essai terbanyal dengan jumlah total 5757 buah.
Kegiatan yang dilaksanakan dengan berbagai tahapan tersebut dimulai dari pedaftaran 07 November – 25 November 2021 dan di tutup dengan Clossing Ceremony, penyerahan piagam Rekor Muri Republik Indonesia dan Deklarasi Duta Moderasi Beragama DEMA PTKIN Seluruh Indonesia.
Aden Farih selaku penanggung jawab kegiatan Rekor Muri Karya Tulis Essai Moderasi Beragama Terbanyak DEMA PTKIN Se Indonesia dan Deklarasi Duta Moderasi Beragama PTKIN 2021 menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan ikhitiar DEMA PTKIN Se Indonesia untuk merawat budaya literasi dan membumikan nilai nilai moderasi beragama untuk generasi millenial dan generazi Z di seluruh penjuru indonesia
“Hingga sampai saat ini kami dari penanggung jawab dan seluruh DEMA PTKIN berhasil mengumpulkan 5.755 buah karya tulis Essai Moderasi Beragama” pungkas Aden dalam sambutanya.
Pebri Nurhidayati selaku Presiden Mahasiswa UIN Syarif hlHidayatullah Jakarta mengungkapkan bahwa ini akan menjadi langkah awal bagi DEMA PTKIN Se Indonesia dan juga DEMA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
“Ini akan menjadi pintu gerbang awal untuk terus membumikan Moderasi Beragama kepada seluruh pelosok Indonesia”
Pebri menyampaikan bahwa mahasiwa sebagai agen perubahan kemajuan Indonesia dimasa depan nantinya oleh karenannya penting adanya sosialiasi tentang nilai-nilai Moderasi Beragama
“Mahasiswa adalah agen perubahan untuk kemajuan Indonesia, oleh karenanya penting adanya sebuah langkah untuk mensosialisasikan nilai-nilai Moderasi Beragama ditengah masyarakat”
Onky Fachrur Rozie Selaku Koordinator Pusat DEMA PTKIN Se Indonesia menyampaikan bahwa hari ini menjadi catatan dab bukti bahwa DEMA PTKIN Se Indonesia tetao dijalur perjuangan dan pengabdian untuk membumikan nilai-nilai Moderasi Beragama
“DEMA PTKIN terus berikhtiar, berjuang dan melakukan pengabdian untuk Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan membumikan nilai keagamaan yang moderat, damai dan menyejukkan melalui Moderasi Beragama dan Gerakan kongkrit untuk memajukan dan memelihara budaya literasi mahasiswa”
Dalam mengkampanyekan nilai-nilai Moderasi Beragama tentunya tidak lepas sebagai identitas seorang mahasiswa sebagai insan akademisi
“Proses kampanye Moderasi Beragama yang kami lakukan yaitu dengan membudayakan budaya literasi karya ilmiah yang di tulis oleh seluruh mahasiswa/i PTKIN Seluruh Indonesia” pungkas onky diakhir sambutannya.(*/dd)
