Matakompas.com – pada hari ini 1 juni 2021 kita semua memperingati hari lahir nya pancasila , peringatan hari lahirnya Pancasila ini merupakan amanat dari keputusan Presiden RI nomor 24 tahun 2016
Pemerintah bersama seluruh komponen masyarakat bangsa dengan bangga memperingati hari lahirnya Pancasila dengan mengibarkan sang saka merah putih, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, merupakan salah satu cara efektif untuk mengoptimalkan nilai pancasila sebagai ideologi yang bisa dirasakan di semua lini kehidupan di Nusantara ini
dimana kita semua yang berbeda suku, agama ,budaya namun tetap bersatu teguh untuk indonesia tangguh dengan menjaga kebhinekaan , jaga kerukunan antar umat beragama, saling menghargai serta saling menghormati sesama anak bangsa, mari kita sadari untuk bersama sama mewujudkan indonesia tangguh dan berkeadilan sosial dengan selalu menanamkan nilai nilai luhur Pancasila didalam diri kita , hal ini kembali ditegaskan Ketua Umum Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara&Pengawas Anggaran RI Tubagus Rahmad Sukendar dalam memperingati hari lahirnya pancasila 1 juni 2021 kepada semua Jajaran BPI KPNPA RI yan Ada di 34 Propinsi dan memberi arahan sekaligus mengintruksikan kepada seluruh Anggota BPI KPNPA RI dengan tanamkan dalam diri kita nilai luhur pancasila didalam tindakan bersatu untuk indonesia tangguh, pancasila tetap menjadi falsafah dan ideologi bangsa ini dalam keberagaman dan kemajemukkan bangsa khususnya dalam menghadapi tantangan tantangan dimasa depan dan sudah dibuktikan ratusan kali kesaktian pancasila menunjukkan ketika bangsa ini dilanda musibah semua komponen bangsa sadar dan melihat Pancasila sebagai benteng terakhir NKRI , pancasila ini lahir dan diridhoi oleh para Aulia dan para foundhing father bangsa indonesia,kita juga harus waspada terhadap upaya dan gerakan yang mengatas namakan pembela pancasila namun dibalik semua itu tersembunyi agenda lain, yakni ingin mengubah dasar negara di saat bangsa ini tengah menanggulangi pandemi covid – 19, kondisi ini lanjut Tb Rahmad yang sedang dimanpaatkan oleh kelompokkelompok yang memang ingin mengubah dasar negara dengan gerakan gerakan yang justru mengatasnamakan pembela pancasila dan ini yg harus di waspadai serta disikapi , apalagi gerakan gerakan itu faktanya telah muncul dipermukaan
Tb Rahmad mengungkapkan gerakan khilafah seperti di timur tengah dan sudah masuk ke indonesia , bahkan sejak tahun 2014 banyak pendukung khilafah yg pergi ke suriah dan sekarang sebagian dari mereka minta dipulangkan ke tanah air , dan saat ini nampak juga pancasila dibenturkan dengan komunisme bahkan kapitalisme dan gerakan ini sudah bergerak secara terang terangan maupun klandestein sehingga negara harus hadir dan bergerak bersama komponen masyarakat melakukan upaya pencegahan serta pemurnian pancasila, untuk itu dirinya menyarankan agar dibuat semacam narasi narasi , dimana kelompok khilafah yang kemungkinan akan menunggangi isu isu komunisme dan kapitalisme
Narasi itu juga harus betul betul berisi informasi dan himbauan untuk bisa menguatkan rasa persatuan dan kesatuan untuk keutuhan bangsa kesatuan republik indonesia (NKRI ) harus ada kontra narasi baru untuk memerangi propaganda khilafah, bisa Berupa narasi kebangsaan dan narasi ke pancasila an tutup Tb.Rahmad
Sumber : Rahmat Sukendar Ketum BPI
Pewarta: Ayu Erick