Ponorogo,matakimpas.com-Paguyuban Pelestari Pusaka Dan Budaya Ponorogo, Aji Wenger terus berupaya melestarikan budaya warisan leluhur, yang mulai tergerus kemajuan zaman.
Terbukti, Aji Wengker mengadakan Jamasan Tumpak Landep, yang digelar di Telaga Ngebel.
Titis Mursito, Ketua Aji Wenger mengatakan, Jamasan Tumpak Landep ini merupakan warisan leluhur yang harus dilestarikan. “Untuk itu Aji Wengker menggelar Jamasan Tumpak Landep, yang dimulai pada hari Jum’at siang hingga Sabtu sore,”kayanya, Sabtu (5/11).
Titis menjelaskan, Jamasan Tumpak Landep ini sudah ada sebelum jaman Mataram Sultan Agung yang perlu dilestarikan. “Pertama kita berdoa bersama di Surukubeng, sebagai cikal bakal Ponorogo,”tambahnya.
Kemudian, lanjut Titis digelar Kenduri dan Doa bersama di Pendopo Kecamatan Ngebel pada malam harinya. “Baru pada Sabtu pagi, digelar Proses Jamasan, kemudian Larung di Telaga Ngebel dan diakhiri Pentas Seni Reog,”kayanya.
Titis berharap, Aji Wengker bersama masyarakat Ponorogo terus berupaya melestarikan budaya leluhur, terutama bagi generasi muda. “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua, dan tentunya Aji Wengker akan menggelar kegiatan-kegiatan pelestarian pusaka dan budaya,”pungkasnya.(dd)