Matakompas.com | Jembrana – Sesuai penekanan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, S.H., S.I.K., M.I.K. bahwa jelang nataru Polres Jembrana tidak hanya meningkatkan pengamanan Pelabuhan Gilimanuk sebagai pintu masuk Bali. Peningkatan tingkat kriminalitas seperti pencurian, narkoba, judi dan tindakan kriminal lainnya juga kita antisipasi.
Berdasarkan informasi dari masyarakat pada hari Rabu (17/11/2021) pukul 14.30 Wita, bahwa di Desa Tegal Bandeng Barat ada penjual judi online Putaran Sidney, dari informasi tersebut Kapolsek Negara langsung memerintahkan Tim Opsnal Polsek Negara yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu I Putu Suparta, S.Sos. unutk melaksanakan penyelidikan.
Seijin Kapolres, Kapolsek Negara AKP I Gst Made Sudarma Putra mengatakan saat dilakuakn penyelidikan di lokasi tempat Billiard Desa Tegal Badeng Barat petugas menemukan seseorang dengan inisial IS, setelah ditanya mengaku memasang togel jenis Sydney melalui WhatsApp pada seseorang yang berinisial HS. Setelah melakukan pembuntutan sekira pukul 15.30 Wita, IS menemui HS (si penjual) di jalan areal TPI Banjar Kelapa Balian, Desa Pengambengan, Kec. Negara, Kab. Jembrana untuk menyetorkan uang pasangan.
“Kemudian saat itu kami melakukan penangkapan terhadap HS (si penjual), dan diketemukan 1 (satu) Unit HP merk VIVO Y21 berisi pasangan angka togel dan akun togelnya, uang tunai Rp 100.000,- (Seratus ribu rupiah), 1 (satu) buku tabungan warna biru Bank BRI Simpedes an. pelaku, 1 (satu) buah ATM BRI warna biru,” kata Kapolsek.
Selanjutnya dilakukan introgasi kepada HS (Lk, 27 th, Islam, Nelayan, Pengambengan), menurut pengakuannya HS telah mengakui bermain judi online jenis togel di SultanToto sudah berlangsung selama 4 (empat) bulan.
“Selanjutnya pelaku diamankan di Kantor Polsek Negara guna dilakukan penanganan lebih lanjut,” kata Kapolsek Negara. (Red/Iskandar).
