HIPPI Bali Dorong Eksistensi Pengusaha Lokal Perkuat UMKM Lewat Digitalisasi

DENPASAR, Matakompas.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Himpunan Pengusaha Pribumi memberi semangat kepada pengusaha lokal serta mendorong keberpihakan pemerintah terhadap pengembang para pengusaha lokal.
Hal tersebut sesuai visi dan misi HIPPI untuk mengangkat para pengusaha lokal agar supaya bisa go internasional global.
Oleh karenanya, HIPPI membuat berbagai macam program, agar pengusaha lokal bisa bersaing di kancah internasional.
Demikian disampaikan Ketua Bidang OKK DPP HIPPI, Agus Yudha Perma, menjelang berlangsungnya Musyawarah Cabang (Muscab) DPD HIPPI Bali di Mertasari Meeting Room di Hotel Abisha Sanur, Denpasar.
Muscab tersebut mengawali Rapat Kerja Daerah (Rakerda) HIPPI Bali yang diketuai oleh Gung Tini Gorda yang akan berlangsung besok, Minggu, 26 Oktober 2025.
Menurutnya, kegiatan ini
mengambil tema “Mewujudkan Bali Sebagai Pusat Ekonomi Hijau”, dengan melibatkan pengusaha pribumi yang mayoritas bergerak di sektor UMKM dan sektor lainnya, seperti kontraktor.
Yudha Perma menyebutkan
Musda ini bertujuan untuk mendengarkan laporan pertanggungjawaban dan memilih pengurus baru, serta memperkuat UMKM melalui digitalisasi, terutama pasca pandemi.
Meski HIPPI terdiri dari para pengusaha lokal, namun pihaknya menyanggah jika dikatakan mengarah ke arah rasis. Meski demikian, HIPPI berperan mendorong eksistensi pengusaha lokal dan penggunaan berbagai produk lokal dalam negeri.
“Hingga saat ini, telah terbentuk 20 DPD dan rencana tahun ini ada perwakilan 22 DPD dan targetnya pada tahun 2025 mendatang akan terbentuk 30 DPD dari seluruh Indonesia,” pungkasnya. (Red).


